Dari : Situs Alfi

efek salju berjatuhan

Minggu, 25 Mei 2014

Tokoh Islam - Umar Bin Khotob



 Umar Bin Khattab


Umar bin Khattab adalah Tokoh Islam yang paling aku kagumi,  setalah Nabi Muhammad tentunya. Keislaman beliau telah memberikan andil besar bagi perkembangan dan kejayaan Islam. Beliau adalah pemimpin yang adil, bijaksana, tegas, disegani, dan selalu memperhatikan urusan kaum muslimin. Pemimpin yang menegakkan ketauhidan dan keimanan, merobohkan kesyirikan dan kekufuran, menghidupkan sunnah dan mematikan bid`ah. Beliau adalah orang yang paling baik dan paling berilmu tentang al-Kitab dan as-Sunnah setelah Abu Bakar Ash-Shiddiq.
Tulisan ini dikutip dari berbagai sumber terutama dari Wikipedia dan tulisan Michael H. Hart, Seratus tokoh paling berpengaruh dalam sejarahMudah-mudahan  biografi tokoh dunia ini memperluas wawasan dan memberikan manfaat bagi pembaca yang budiman.

NAZAB UMAR BIN KHATTAB

Beliau memiliki nama lengkap Umar bin Khattab bin Nafiel bin Abdul Uzza, terlahir di Mekkah, dari Bani Adi, salah satu rumpun suku Quraisy. Orangtuanya bernama Khaththab bin Nufail Al Mahzumi Al Quraisyi dan Hantamah binti Hasyim. Umar memiliki julukan yang diberikan oleh Muhammad yaitu Al Faruq yang berarti orang yang bisa memisahkan antara yang haq dan bathil.
Keluarga Umar tergolong keluarga kelas menengah, ia bisa membaca dan menulis yang pada masa itu merupakan sesuatu yang jarang. Umar juga dikenal karena fisiknya yang kuat dimana ia menjadi juara gulat di Mekkah.

UMAR BIN KHATHTHAB SEBELUM MASUK ISLAM

Sebelum Islam, sebagaimana tradisi kaum jahiliyah mekkah saat itu, Umar mengubur putrinya hidup-hidup. Sebagaimana yang ia katakan sendiri, “Aku menangis ketika menggali kubur untuk putriku. Dia maju dan kemudian menyisir janggutku”.
Mabuk-mabukan juga merupakan hal yang umum dikalangan kaum Quraish. Beberapa catatan mengatakan bahwa pada masa pra-Islam, Umar suka meminum anggur. Setelah menjadi muslim, ia tidak menyentuh alkohol sama sekali. Tetapi, setelah masuk Islam, belum diturunkan larangan meminum khamar (yang memabukkan) secara tegas. Sehingga ada kisah, Pada malam hari, Umar bermabuk-mabukkan sampai Subuh. Ketika waktu Subuh tiba, beliau pergi ke masjid dan ditunjuk sebagai imam. Ketika membaca surat Al-Kafirun, karena ayat 3 dan 5 bunyinya sama, setelah membaca ayat ke 5, beliau ulang lagi ke ayat 4 terus menerus. Akhirnya, Allah menurunkan larangan bermabuk-mabukkan yang tegas.
Ketika ajakan memeluk Islam dideklarasikan oleh Nabi Muhammad SAW, Umar mengambil posisi untuk membela agama tradisional kaum Quraish (menyembah berhala). Pada saat itu Umar adalah salah seorang yang sangat keras dalam melawan pesan Islam dan sering melakukan penyiksaan terhadap pemeluknya. Dikatakan bahwa pada suatu saat, Umar berketetapan untuk membunuh Muhammad SAW. Saat mencarinya, ia berpapasan dengan seorang muslim (Nu’aim bin Abdullah) yang kemudian memberi tahu bahwa saudara perempuannya juga telah memeluk Islam. Umar terkejut atas pemberitahuan itu dan pulang ke rumahnya.

UMAR BIN KHATTAB MASUK ISLAM

Di rumah Umar menjumpai bahwa saudaranya sedang membaca ayat-ayat Al Qur’an (surat Thoha), ia menjadi marah akan hal tersebut dan memukul saudaranya. Ketika melihat saudaranya berdarah oleh pukulannya ia menjadi iba, dan kemudian meminta agar bacaan tersebut dapat ia lihat. Ia kemudian menjadi sangat terguncang oleh isi Al Qur’an tersebut dan kemudian langsung memeluk Islam pada hari itu juga.
Umar ibn Al Khttab adalah salah seorang yang ikut pada peristiwa hijrah ke Yatsrib (Madinah) pada tahun 622 Masehi. Ia ikut terlibat pada perang Badar, Uhud, Khaybar serta penyerangan ke Syria. Ia adalah salah seorang sahabat dekat Nabi Muhammad SAW. Pada tahun 625, putrinya (Hafsah) menikah dengan Nabi Muhammad.Setelah sakit dalam beberapa minggu, Nabi Muhammad SAW wafat pada hari senin tanggal 8 Juni 632 (12 Rabiul Awal, 10 Hijriah), di Madinah. Persiapan pemakamannya dihambat oleh Umar yang melarang siapapun memandikan atau menyiapkan jasadnya untuk pemakaman. Ia berkeras bahwa Nabi tidaklah wafat melainkan sedang tidak berada dalam tubuh kasarnya, dan akan kembali sewaktu-waktu. (Hayatu Muhammad, M Husain Haikal). Abu Bakar yang kebetulan sedang berada di luar Madinah, demi mendengar kabar itu lantas bergegas kembali. Ia menjumpai Umar sedang menahan muslim yang lain dan lantas mengatakan.
“Saudara-saudara! Barangsiapa mau menyembah Muhammad, Muhammad sudah mati. Tetapi barangsiapa mau menyembah Allah, Allah hidup selalu tak pernah mati.”
Abu Bakar kemudian membacakan ayat dari Al Qur’an :
“Muhammad itu tidak lain hanyalah seorang rasul, sungguh telah berlalu sebelumnya beberapa orang rasul. Apakah Jika dia wafat atau dibunuh kamu berbalik ke belakang (murtad)? Barangsiapa yang berbalik ke belakang, maka ia tidak dapat mendatangkan mudharat kepada Allah sedikitpun, dan Allah akan memberi balasan kepada orang-orang yang bersyukur.” (surat Ali ‘Imran ayat 144).
Umar lantas menyerah dan membiarkan persiapan penguburan dilaksanakan.

KEKHALIFAAAN UMAR BIN KHATTAB

Pada masa Abu Bakar menjabat sebagai khalifah, Umar merupakan salah satu penasehat kepalanya. Kemudian setelah meninggalnya Abu Bakar pada tahun 634, Umar ditunjuk menggantikannya. Selama pemerintahan Umar, kekuasaan Islam tumbuh dengan sangat pesat. Islam mengambil alih Mesopotamia dan sebagian Persia dari tangan dinasti Sassanid dari Persia (yang mengakhiri masa kekaisaran sassanid) serta mengambil alih Mesir, Palestina, Syria, Afrika Utara dan Armenia dari kekaisaran Romawi (Byzantium).
Sejarah mencatat banyak pertempuran besar yang menjadi awal penaklukan ini. Pada pertempuran Yarmuk, yang terjadi di dekat Damaskus pada tahun 636, 20 ribu pasukan Islam mengalahkan pasukan Romawi yang mencapai 70 ribu dan mengakhiri kekuasaan Romawi di Asia Kecil bagian selatan. Pasukan Islam lainnya dalam jumlah kecil mendapatkan kemenangan atas pasukan Persia dalam jumlah yang lebih besar pada pertempuran Qadisiyyah (th 636), di dekat sungai Eufrat. Pada pertempuran itu, jenderal pasukan Islam yakni Sa`ad bin Abi Waqqas mengalahkan pasukan Sassanid dan berhasil membunuh jenderal Persia yang terkenal, Rustam Farrukhzad.
Pada tahun 637, setelah pengepungan yang lama terhadap Yerusalem, pasukan Islam akhirnya mengambil alih kota tersebut. Umar diberikan kunci untuk memasuki kota oleh pendeta Sophronius dan diundang untuk shalat di dalam gereja (Church of the Holy Sepulchre). Umar memilih untuk shalat ditempat lain agar tidak membahayakan gereja tersebut. 55 tahun kemudian, Masjid Umar didirikan ditempat ia shalat.
Masjiad Umar Bin Khattab (quba al sakhra) di Yerussalem
Masjiad Umar Bin Khattab (quba al sakhra/Dom of The Rock) di Yerussalem
Umar melakukan banyak reformasi secara administratif dan mengontrol dari dekat kebijakan publik, termasuk membangun sistem administratif untuk daerah yang baru ditaklukkan. Ia juga memerintahkan diselenggarakannya sensus di seluruh wilayah kekuasaan Islam. Tahun 638, ia memerintahkan untuk memperluas dan merenovasi Masjidil Haram di Mekkah dan Masjid Nabawi di Medinah. Ia juga memulai proses kodifikasi hukum Islam. Umar dikenal dari gaya hidupnya yang sederhana, alih-alih mengadopsi gaya hidup dan penampilan para penguasa di zaman itu, ia tetap hidup sebagaimana saat para pemeluk Islam masih miskin dan dianiaya. Pada sekitar tahun ke 17 Hijriah, tahun ke-empat kekhalifahannya, Umar mengeluarkan keputusan bahwa penanggalan Islam hendaknya mulai dihitung saat peristiwa hijrah.
Dalam masa kepemimpinan sepuluh tahun Umar itulah penaklukan-penaklukan penting dilakukan orang Arab. Tak lama sesudah Umar pegang tampuk kekuasaan sebagai khalifah, pasukan Arab menduduki Suriah dan Palestina, yang kala itu menjadi bagian Kekaisaran Byzantium. Dalam pertempuran Yarmuk (636), pasukan Arab berhasil memukul habis kekuatan Byzantium. Damaskus jatuh pada tahun itu juga, dan Darussalam menyerah dua tahun kemudian. Menjelang tahun 641, pasukan Arab telah menguasai seluruh Palestina dan Suriah, dan terus menerjang maju ke daerah yang kini bernama Turki. Tahun 639, pasukan Arab menyerbu Mesir yang juga saat itu di bawah kekuasaan Byzantium. Dalam tempo tiga tahun, penaklukan Mesir diselesaikan dengan sempurna.
Penyerangan Arab terhadap Irak yang saat itu berada di bawah kekuasaan Kekaisaran Persia telah mulai bahkan sebelum Umar naik jadi khalifah. Kunci kemenangan Arab terletak pada pertempuran Qadisiya tahun 637, terjadi di masa kekhalifahan Umar. Menjelang tahun 641, seseluruh Irak sudah berada di bawah pengawasan Arab. Dan bukan cuma itu: pasukan Arab bahkan menyerbu langsung Persia dan dalam pertempuran Nehavend (642) mereka secara menentukan mengalahkan sisa terakhir kekuatan Persia. Menjelang wafatnya Umar di tahun 644, sebagian besar daerah barat Iran sudah terkuasai sepenuhnya. Gerakan ini tidak berhenti tatkala Umar wafat. Di bagian timur mereka dengan cepat menaklukkan Persia dan bagian barat mereka mendesak terus dengan pasukan menyeberang Afrika Utara.
Sama pentingnya dengan makna penaklukan-penaklukan yang dilakukan Umar adalah kepermanenan dan kemantapan pemerintahannya. Iran, kendati penduduknya masuk Islam, berbarengan dengan itu mereka memperoleh kemerdekaannya dari pemerintahan Arab. Tetapi Suriah, Irak dan Mesir tidak pernah memperoleh hal serupa. Negeri-negeri itu seluruhnya diArabkan hingga saat ini.
Umar sudah barangtentu punya rencana apa yang harus dilakukannya terhadap daerah-daerah yang sudah ditaklukkan oleh pasukan Arab. Dia memutuskan, orang Arab punya hak-hak istimewa dalam segi militer di daerah-daerah taklukan, mereka harus berdiam di kota-kota tertentu yang ditentukan untuk itu, terpisah dari penduduk setempat. Penduduk setempat harus bayar pajak kepada penakluk Muslimin (umumnya Arab), tetapi mereka dibiarkan hidup dengan aman dan tenteram. Khususnya, mereka tidak dipaksa memeluk Agama Islam. Dari hal itu sudahlah jelas bahwa penaklukan Arab lebih bersifat perang penaklukan nasionalis daripada suatu perang suci meskipun aspek agama bukannya tidak memainkan peranan.
Ekspansi Islam Hingga Kekhalifaan Umar Bin Khattab
Ekspansi Islam Hingga Kekhalifaan Umar Bin Khattab
Keberhasilan Umar betul-betul mengesankan. Sesudah Nabi Muhammad, dia merupakan tokoh utama dalam hal penyerbuan oleh Islam. Tanpa penaklukan-penaklukannya yang secepat kilat, diragukan apakah Islam bisa tersebar luas sebagaimana dapat disaksikan sekarang ini. Lebih-lebih, kebanyakan daerah yang ditaklukkan dibawah pemerintahannya tetap menjadi Arab hingga kini. Jelas, tentu saja, Muhammadlah penggerak utamanya jika dia harus menerima penghargaan terhadap perkembangan ini. Tetapi, akan merupakan kekeliruan berat apabila kita mengecilkan saham peranan Umar. Penaklukan-penaklukan yang dilakukannya bukanlah akibat otomatis dari inspirasi yang diberikan Muhammad. Perluasan mungkin saja bisa terjadi, tetapi tidaklah akan sampai sebesar itu kalau saja tanpa kepemimpinan Umar yang brilian.
Memang akan merupakan kejutan buat orang Barat yang tidak begitu mengenal Umar  membaca penempatan orang ini lebih tinggi dari pada orang-orang kenamaan seperti Charlemagne atau Julius Caesar dalam urutan daftar buku ini. Soalnya, penaklukan oleh bangsa Arab di bawah pimpinan Umar lebih luas daerahnya dan lebih tahan lama dan lebih bermakna ketimbang apa yang diperbuat oleh Charlemagne maupun Julius Caesar.

WAFATNYA UMAR BIN KHATTAB

Pintu Rumah Umar Bin Khattab
Pintu Rumah Umar Bin Khattab
Pada tahun 23 hijriyah beliau mengerjakan ibadah haji ke Baitul Haram Makkah. Setelah pulang dari ibadah haji beliau berdoa kepada Allah agar dimatikan dalam keadaan syahid di kota Madinah. Beliau juga mengadu kepada Allah bahwasanya beliau sudah tua sehingga beliau takut kalau tidak mampu menjalankan kewajiban dengan baik.
Pada hari Rabu 3 hari sebelum bulan Dzulhijjah berakhir, beliau ditikam Abu lu’lu’ah Fairuzal-Majusi, budak Mughirah bin Syu’bah, saat shalat shubuh dengan tiga likaman. Abu Lu’lu’ah juga menikam sahabat Nabi lainnya yang seluruhnya berjumlah 13 rang. Akibatnya 7 orang meninggal akibat banyak kehilangan darah.
Beliau meninggal pada hari Sabtu dalam usia 63 atau 65 tahun. Pada hari Ahad bulan Muharam 24 Hijriyah jenazab beliau dikuburkan di rumah Aisyah, berdampingan dengan kuburan dua sahabatnya, Rasulullah dan Abu Bakar ash-Shiddiq. Setelah kematiannya jabatan khalifah dipegang oleh Usman bin Affan.

PPDB MAN Tambakberas

Penerimaan Peserta Didik Baru 2013-2014

Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Tambakberas Jombang berada di dalam pengawasan dan pembinaan Yayasan Pondok Pesantren Bahrul Ulum Tambakberas Jombang.
MAN Tambakberas menerima peserta didik baru untuk program :
  1. Kelas Unggulan
  2. Kelas Reguler
  3. Kelas Reguler Plus Keterampilan:
  • Keterampilan Otomotif
  • Keterampilan Meubelair
  • Keterampilan Tatabusana
Waktu & Tempat Pendaftaran,
Pendaftaran dibuka mulai tanggal 15 Juni 2013 s/d. 1 Juli 2013
Waktu : Pukul 08.00 – 13.00 WIB
Tempat : Kantor Pusat MAN Tambakberas (PP. Bahrul Ulum Tambakberas Jombang) Jl. Merpati Tambakberas Jombang.
Telp.(0321) 862352,  Fax. (0321) 855537, Sms Center  085770109109
Syarat Pendaftaran,
  1. Mengisi formulir pendaftaran
  2. Menyerahkan fotocopi ijazah dan SKHUN MTs/SMP yang telah di legalisir sebanyak 2 lembar.
  3. Menunjukkan Ijazah dan SKHUN aslinya.
  4. Menyerahkan fotocopi NISN (Nomor Induk Siswa Nasional) sebanyak 2 lembar.
  5. Menyerahkan fotocopi Akte Kelahiran sebanyak 2 lembar
  6. Menyerahkan fotocopi Kartu Keluarga (KK) sebanyak 2 lembar.
  7. Menyerahkan fotocopi KTP Orangtua.
  8. Menyerahkan fotocopi prestasi akademik (sertifikat/piagam) bagi yang memiliki, masing-masing 2 lembar.
  9. Menyerahkan fotocopi hasil test IQ, bagi yang memiliki, sebanyak 2 lembar.
  10. Menyerahkan pas photo hitam putih 3×4 sebanyak 10 lembar.
  11. Membayar biaya pendaftaran Rp 100.000,- .
Waktu Tes Seleksi
Tes dilaksanakan pada 2 Juli 2013 jam 08.00 – 12.00 WIB.
Materi Tes :
  1. Tes Tulis ( Pengetahuan Agama, Bahasa Inggris, Matematika, Kemampuan IPA, Keterampilan Dasar).
  2. Tes Praktik ( Praktik Ibadah, Membaca Al-Qur’an, Menulis ayat-ayat Al-Qur’an)
Pada saat tes, peserta wajib membawa pencil 2B (LJK).
Pengumuman hasil tes pada 4 Juli 2013 jam 08.00 WIB.
Daftar ulang, mulai tanggal 4 – 6 Juli 2013
MOS dilaksanakan 6 – 8 Juli 2013
Kegiatan Belajar Mengajar (KBM)
Dimulai Senin, 8 Juli 2013

Selasa, 20 Mei 2014

Salahnya pendidikan di Indonesia


Salahnya Sistem Pendidikan Indonesia
            Tidak dapat dipungkiri bahwa pendidikan itu penting. Setiap manusia berhak menimba pendidikan. Pendidikan itu sendiri dapat diartikan sebagai suatu metode untuk mengembangkan keterampilan, kebiasaan, dan sikap-sikap yang diharapkan dapat membuat seseorang menjadi lebih baik. Maka dengan adanya pendidikan, setiap manusia dapat mengambil keputusan-keputusan, menyelesaikan persoalan-persoalan, juga mencerdaskan diri untuk kepentingan bangsa dan negara.
            Indonesia merancang sebuah sistem pendidikan yang telah lama bertahan dan telah digunakan di sekolah-sekolah negeri maupun swasta. Seperti yang kita ketahui, pendidikan di Indonesia dibagi ke dalam empat jenjang yaitu anak usia dini, dasar, menengah, dan tinggi. Saat ini, seluruh penduduk Indonesia diharuskan mengikuti program wajib belajar pendidikan dasar selama sembilan tahun. Setelah diberlakukan program tersebut, seharusnya peran Indonesia di bidang pendidikan dapat dibilang cukup baik. Namun mengapa di luar sana, masih banyak pengangguran, koruptor, dan terbentuknya kelompok-kelompok yang merugikan masyarakat?
Di samping itu, kita pun sering mendengar siswa-siswi berprestasi maupun siswa-siswi menengah ke atas yang memilih untuk menuntut ilmu di luar negeri ketimbang menuntut ilmu di Indonesia. Mengapa demikian? Berdasarkan artikel BBC yang diterbitkan pada tanggal 27 November 2012, sistem pendidikan di Indonesia menempati peringkat terendah di dunia. Pertanyaan-pertanyaan mulai bermunculan di benak masyarakat Indonesia. Lantas, apa yang salah dengan sistem pendidikan di Indonesia? Berikut, kita akan mengulas kesalahan-kesalahan sistem pendidikan di Indonesia.
Pertama, metode pembelajaran. Di Jerman, siswa-siswinya melalui tes penentuan minat dan bakat terlebih dahulu sebelum kemudian memulai jalur sekolah yang akan diambil. Berbeda dengan di Indonesia dimana setiap siswa-siswinya diharuskan mempelajari pelajaran-pelajaran yang telah ditentukan oleh sekolah. Suka atau tidak suka, siswa-siswinya harus mempelajari pelajaran-pelajaran tersebut untuk dapat mencapai standar nilai yang telah ditentukan oleh sekolah. Padahal jika dipikir kembali, setelah lulus dari sekolah tersebut dan terjun ke dunia kerja, siswa-siswi itu pun tidak menggunakan seluruh ilmu yang telah mereka pelajari.
Mereka melupakan rumus-rumus matematika. Mereka melupakan nama batu-batuan yang mereka temukan dalam Geografi. Alasannya adalah mereka tidak menyukai pelajaran tersebut dan mereka tidak menggunakannya dalam pekerjaan mereka. Akhirnya apa yang telah siswa-siswi itu lalui selama sekolah pun terbuang sia-sia. Selain membuang waktu juga membuang uang. Namun bagaimana jika, sistem pendidikan di Indonesia menggunakan sistem pendidikan di Jerman dimana siswa-siswinya melalui tes penentuan minat dan bakat terlebih dahulu. Pastilah, siswa-siswi Indonesia dapat mengoptimalkan bakat dan minat mereka sehingga setelah lulus sekolah, mereka langsung siap untuk terjun ke dunia kerja.
Penduduk di Indonesia sungguh banyak. Dari sabang sampai merauke. Apabila Indonesia mampu menggunakan sistem pendidikan di Jerman ini maka Indonesia akan memiliki segenap sumber daya manusia yang berkualitas, yang sudah siap untuk terjun ke dunia kerja, juga yang berpotensi membuka lapangan kerja atau berwirausaha. Dengan begini, tingkat pengangguran yang tinggi perlahan-lahan akan menyusut. Ternyata dengan satu solusi, kita dapat melahirkan solusi-solusi baru yang dapat membantu bangsa dan negara kita.
Kedua, Ujian Nasional. Inilah persoalan yang paling sering diperbincangkan oleh masyarakat Indonesia. Banyak siswa-siswi Indonesia yang berpendapat bahwa ujian nasional adalah syarat kelulusan yang tidak adil. Bayangkan saja, siswa-siswi Indonesia belajar selama tiga tahun untuk menghadapi ujian kelulusan dengan lima puluh nomor. Yang ingin dipertanyakan adalah mengapa belajar selama tiga tahun untuk mengisi lima puluh nomor tersebut? Kalau begitu, saya yakin siswa-siswi bisa belajar intensif selama 3 bulan dan juga mampu mengisi lima puluh nomor tersebut.
Selain itu, ujian nasional juga merusak akhlak masyarakat Indonesia karena kita sering mendengar berita siswa atau siswi yang bunuh diri akibat tidak lulus ujian. Berita-berita tersebut pun membuat orangtua tidak kalah sibuk dari anak-anaknya. Mereka mengikutkan anak-anaknya les disana-sini. Anak-anak tertekan, orangtua pun tertekan. Kita juga sering mendengar paket contekan yang beredar menjelang ujian nasional. Berbagai trik-trik menyontek pun telah disiapkan oleh siswa-siswi demi mencapai nilai yang mereka inginkan.
Mari, kita evaluasi kembali. Apakah hal-hal seperti ini yang diharapkan oleh Indonesia? Indonesia tentu mengharapkan negara sejahtera di bidang apapun terutama di bidang pendidikan. Namun ternyata, pendidikan di Indonesia belum mampu mensejahterahkan masyarakatnya dikarenakan oleh sistem-sistem yang salah. Semua ini dirangkum berdasarkan kegelisahan dan kekecewaan siswa-siswi di Indonesia yang sejak dulu mengharapkan perubahan-perubahan yang lebih baik. Semoga setelah ini, muncullah tokoh-tokoh pendidikan yang peduli dalam membangun pendidikan di Indonesia juga muncul kesadaran dari pemerintah Indonesia dalam merencanakan perubahan. Karena pada akhirnya, pendidikan di Indonesia-lah yang menentukan segala aspek kehidupan di Indonesia.

Selasa, 18 Februari 2014

SELFIE itu apa sieh. Anda Penasaran ? Sama, Saya Juga !!!

pasti ada yang tanya-tanya, apa sie Selfie itu ?
anda penasaran ? samaaa, saya juga. . .
haaahaaha

Mari kita bahas sedikit tentang suatu hal yang mulai hari-hari ini menghiasi pendengaran kita, yaitu Selfie (itu bukan nama orang lhoOo). . .
Orang bisa melakukan Selfie dimana-mana, mulai dari kamar tidur, kantor, jalanan, acara-acara khusus bahkan yang paling populer dikamar mandi. Selfie kini juga sudah mendapat tempat tersendiri di Oxford English Dictionary yang berdekatan dengan Self dan Selfish. Tahun 2013, Selfie dinobatkan menjadi Word of The Year.
Fenomena Selfie ternyata sudah mendunia lho. mulai dari presiden, Paus, para selebriti hingga warga biasa. tren ini terus menerus berkembang. survei terbaru pernah dilakukan oleh Pew Internet and American Life Project menemukan bahwa 54% pengguna internet telah mengunggah foto asli mereka. dari jutaan foto yang pernah diunggah, sebagian besar adalah foto diri.





Menurut sejarah, mengabadikan diri sendiri dengan perangkat elektronik atau dalam bahasa Inggris dinamakan self-portrait atau disingkat Selfie dilakukan pertama kalo oleh seseorang bernama Robert Cornelius pada tahun 1839. Ketika era kamera polaroid sedang menjadi salah satu tren di tahun 70an, seorang bernama Andy Warhol juga pernah melakukan Selfie dan hal tersebut tercatat sebagai Selfie kedua dalam sejarah. 

Kini, di era teknologi serba ma­ju, perangkat hi-tech beredar di ma­na-mana sekaligus portable device dengan fitur kamera seperti smart­phone, phablet dan tablet menjadi satu hal yang umum, aksi Selfie ini amat sering dijumpai. Dengan me­ngam­bil angle agak tinggi sekitar 45 de­rajat, mata sedikit dibuat  sayu, (ter­kadang) mengambil pose duck face, mengambil fotonya dengan meng­gunakan aplikasi seperti ins­ta­gram untuk menambah kesan dra­matis dan lainnya, membuat aksi Selfie menjadi sangat mudah di­la­kukan, kapan dan di manapun juga.

"Selfie adalah salah satu revolusi bagaimana seorang manusia ingin diakui oleh orang lain dengan memajang atau sengaja memamerkan foto tersebut ke jejaring sosial atau media lainnya," ujar Dr Mariann Hardey, seorang pengajar di Durham University dengan spesialisasi digital social media, seperti dikutip oleh Guardian (14/07). Hardey juga mengatakan bahwa dengan memamerkan foto-foto Selfie tersebut, maka orang yang bersangkutan ingin terlihat 'bernilai' lebih-lebih apabila ada yang berkomentar bagus tentang foto tersebut.

Walaupun tidak hanya Hardey yang mengatakan bahwa Selfie merupakan bentuk dari ingin diakui atau dapat disebut sebagai tanda kurang percaya terhadap diri sendiri karena banyak peneliti lain yang juga mengatakan hal serupa, namun tidak sedikit orang yang membantah bahwa Selfie dilakukan hanya sekadar ingin tenar dan tidak percaya diri.
Selfie adalah salah satu revolusi ba­gaimana seorang manusia ingin di­akui oleh orang lain dengan me­m­a­jang atau sengaja memamerkan foto tersebut ke jejaring so­sial atau media lain­nya,” ujar Satria Erianto, ma­ha­­sis­wa jurusan Bahasa Indonesia STKIP PGRI Sumbar. Satria juga me­­n­gatakan bahwa dengan me­ma­­mer­kan foto-foto Selfie ter­sebut, ma­ka orang yang ber­sangkutan ingin terlihat ‘bernilai’ lebih-lebih apa­­bila ada yang berkomentar ba­gus tentang foto tersebut. Selfie juga di­­lakukan untuk menarik orang lain su­paya dianggap lebih tenar dan menarik.

Yuliandari Jasmine, mahasiswi Unand juga mengatakan, orang yang melakukan foto Selfie itu ada­lah hal yang wajar. Karena untuk meng­eksplorasi diri sendiri dan me­lihat tubuhnya sendiri bukan de­ngan maksud ingin narsis atau sejenisnya. “Orang kebanyakan  melakukan foto Selfie karena ter­kadang ma­lu ter­lihat orang ra­mai saat berfoto. Bisa juga ke­­tika se­se­orang me­­rasa di­rinya se­­dang baik atau ba­gus un­tuk di foto, con­­­toh­nya ke­­­tika kita sedang  ber­dan­dan can­tik,” ujarnya. Beda dengan Dilla Syafitri, siswi SMA Tamsis ini mengatakan, bah­wa dia tidak suka berfoto Selfie. Me­nu­rut­nya foto Selfie itu tidak men­cer­min­kan jati diri dan tidak keli­hatan lebih dewasa kesannya. Ma­lah seper­ti anak alay apalagi ber­gaya dengan tingkah yang aneh, bibir yang di monyongin ke depan, mata yang disi­pit­kan. ”Itu ka­yak­­nya sa­ma sekali tidak me­­na­rik. Ma­­lah mem­per­­­bu­ruk w­a­­jah saja dan ke­­san­nya ti­dak ber­­­­i­ba­wa,” ujar­nya. 
coba dibuka, inilah pendapat psikolog tentang selfie. . .

apapun pendapat anda tentang Selfie, yang penting adalah jangan sampek selfish. . .
dan harus be your self ^^
tetap pilihlah foto Selfie terbaik sebelum mengunggahnya ke dunia maya, agar tidak dicap negatif oleh siapapun yang melihat foto anda. . .
"Jangan sampai gara-gara Selfie kalian kehilangan momen-momen terbaik di hidup kalian."

Rabu, 15 Januari 2014

4 Tipe Kepribadian Seseorang Versi Florence Littauer: Kholeris, Melankolis, Phlegmatis dan Sanguinis

Artikel ini berbicara tentang karakter seseorang, dan yang lebih penting adalah kita mengenal diri kita sebelum mengenal orang lain. Jadi tahu kebutuhan serta kelebihan dan kekurangan kita. Berikutnya kita akan lebih mudah mengenal karakter orang lain, sehingga kita bisa memperlakukan orang lain sebagai seorang manusia yang unik. hasilnya? hubungan yang lebih baik dan meningkatnya rasa saling percaya dan tentunya akan mudah melahirkan sinergi. nah, kalau sudah ada sinergi kerja sama akan makin lancar nih......




Dalam buku Personality Plus (Florence Littauer) dipaparkan tentang 4 macam kepribadian ; Kholeris, Melankolis, Phlegmatis dan Sanguinis. Biasanya seseorang merupakan gabungan dari beberapa kepribadian, misalnya Melankolis-Kholeris, yang artinya dominan Melankolis dan sedikit Kholeris. Tapi bila kamu hanya mempunyai satu tipe yang dominan misalnya Sanguinis saja, berarti tipemu adalah Sanguinis sejati.

Setelah tahu tentang kekuatan dan kelemahan pribadimu, kamu dapat lebih mengembangkan kekuatanmu dan mengurangi kelemahanmu. Ingat tiap pribadi adalah UNIK, Allah selalu punya rencana atas tiap pribadi. Berkembanglah, dan jadilah pribadi yang disukai Allah. Untuk merubah diri kita harus menyerahkan diri kita pada Allah untuk diubahkan menurut rencana-Nya. Mau diajar, rendah hati seperti bejana tanah liat yang dibentuk oleh-Nya.

Kepribadian Sanguinis Populer ( Ekstrovert – Membicara – Optimis )

1. Kekuatan Emosi Sanguinis Populer

Kepribadian yang menarik, suka berbicara, Menghidupkan pesta, Rasa humor yang hebat, Ingatan kuat untuk warna, Secara fisik memukau pendengar, Emosional dan demonstratif, Antusias dan ekspresif, Periang dan penuh semangat, Penuh rasa ingin tahu, Baik di panggung, Lugu dan polos, Hidup di masa sekarang, Mudah diubah, Berhati tulus, Selalu kekanak-kanakan.

2. Sanguinis Populer di Pekerjaan

Sukarelawan untuk tugas, Memikirkan kegiatan baru, Tampak hebat di permukaan, Kreatif dan inovatif, Punya energi dan antusiasme, Mulai dengan cara cemerlang, Mengilhami orang lain untuk ikut, Mempesona orang lain untuk bekerja

3. Sanguinis Populer Sebagai Teman

Mudah berteman, Mencintai orang, Suka dipuji, Tampak menyenangkan, Dicemburui orang lain, Bukan pendendam, Cepat minta maaf, Mencegah saat membosankan, Suka kegiatan spontan.

4. Sanguinis Populer Sebagai Orang Tua

Membuat rumah menyenangkan, Disukai teman anak-anak, Mengubah bencana, menjadi humor, Merupakan pemimpin sirkus

Kepribadian Melankolis Sempurna ( Introvert – Pemikir – Pesimis )

1. Emosi Melankolis Sempurna

Mendalam dan penuh pikiran, Analitis, Serius dan tekun, Cenderung jenius, Berbakat dan kreatif, Artistik atau musical, Filosofis dan puitis, Menghargai keindahan, Perasa terhadap orang lain, Suka berkorban, Penuh kesadaran, Idealis

2. Melankolis Sempurna di Pekerjaan

Berorientasi jadwal, Perfeksionis, standar tinggi, Sadar perincian, Gigih dan cermat, Tertib dan terorganisasi, Teratur dan rapi, Ekonomis, Melihat masalah. Mendapat pemecahan kreatif, Perlu menyelesaikan apa yang dimulai, Suka diagram, grafik, bagan, daftar

3. Melankolis Sempurna Sebagai Teman

Hati-hati dalam berteman, Puas tinggal di latar belakang, Menghindari perhatian, Setia dan berbakti, Mau mendengarkan keluhan, Bisa memecahkan masalah orang lain, Sangat memperhatikan orang lain, Terharu oleh air mata penuh belas kasihan, Mencari teman hidup ideal.

4. Melankolis Sempurna Sebagai Orang Tua

Menetapkan standar tinggi, Ingin segalanya dilakukan dengan benar, Menjaga rumah selalu rapi, Merapikan barang anak-anak, Mengorbankan keinginan sendiri untuk yang lain, Mendorong intelegensi dan bakat.

Kepribadian Koleris Kuat ( Ekstrovert – Pelaku – Optimis )

1. Emosi Koleris Kuat

Berbakat pemimpin, Dinamis dan aktif, Sangat memerlukan perubahan, Harus memperbaiki kesalahan, Berkemauan kuat dan tegas, Tidak emosional bertindak, Tidak mudah patah semangat, Bebas dan mandiri, Memancarkan keyakinan, Bisa menjalankan apa saja.

2. Koleris Kuat di Pekerjaan

Berorientasi target, Melihat seluruh gambaran, Terorganisasi dengan baik, Mencari pemecahan praktis, Bergerak cepat untuk bertindak, Mendelegasikan pekerjaan, Menekankan pada hasil, Membuat target, Merangsang kegiatan, Berkembang karena saingan.

3. Koleris Kuat sebagai teman

Tidak terlalu perlu teman, Mau bekerja untuk kegiatan, Mau memimpin dan mengorganisasi, Biasanya selalu benar, Unggul dalam keadaan darurat.

4. Koleris Kuat sebagai Orang Tua

Memberikan kepemimpinan kuat. Menetapkan tujuan, Memotivasi keluarga untuk kelompok, Tahu jawaban yang benar, Mengorganisasi rumah tangga.

Kepribadian Phlegmatis Damai ( Introvert – Pengamat - Pesimis )

1. Emosi Phlegmatis Damai

Kepribadian rendah hati, Mudah bergaul dan santai, Diam, tenang, dan mampu, Sabar, baik keseimbangannya, Hidup konsisten, Tenang tetapi cerdas, Simpatik dan baik hati

Menyembunyikan emosi, Bahagia menerima kehidupan, Serba guna

2. Phlegmatis Damai di Pekerjaan

Cakap dan mantap, Damai dan mudah sepakat, Punya kemampuan administratif, Menjadi penengah masalah, Menghindari konflik, Baik di bawah tekanan, Menemukan cara yang mudah.

3. Phlegmatis Damai Sebagai Teman

Mudah diajak bergaul, Menyenangkan, Tidak suka menyinggung, Pendengar yang baik

Selera humor yang menggigit, Suka mengawasi orang, Punya banyak teman, Punya belas kasihan dan perhatian

4. Phlegmatis Damai Sebagai Orang Tua

Menjadi orang tua yang baik, Menyediakan watku bagi anak-anak, Tidak tergesa-gesa

Bisa mengambil yang baik dari yang buruk, Tidak mudah marah.
Demikian 4 karakter dasar yang telah ditemukan oleh Hipocrates 400 tahun SM, dengan harapan anda yang telah membaca artikel ini dan memahaminya anda dapat mengetahui karakter anda dan anda dapat mengerti karakter orang-orang terdekat anda (teman, keluarga, pacar, dll) sehingga anda dapat menyesuaikan diri dan anda tahu bagaimana cara menghadapi tipikal dari 4 karakter yang berbeda tersebut dengan cara yang berbeda-beda pula.


Sumber : http://www.mail-archive.com/buni@yahoogroups.com/msg00204.html

Minggu, 08 Desember 2013

Kondomisasi, Antara Solusi dan Ilusi Oleh : Achmad Firdaus

KabarIndonesia - Bertepatan dengan tanggal 1 Desember beberapa hari yang lalu, masyarakat dunia ramai-ramai memperingati hari AIDS sedunia. Peringatan tersebut dimaksudkan untuk menumbuhkan kesadaran masyarakat dunia terhadap wabah AIDS yang disebabkan oleh penyebaran HIV. Hingga saat ini, AIDS masih termasuk salah satu penyebab kematian terbesar di dunia. Penderitanya pun semakin bertambah dari tahun ke tahun. Berkaitan dengan hal tersebut, ternyata sudah diperingatkan oleh Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam jauh-jauh hari sebelumnya, kurang lebih 1400 tahun yang lalu beliau pernah berpesan kepada ummat manusia: "Tidaklah perzinaan tampak pada sebuah kaum hingga mereka melakukannya secara terang-terangan, kecuali penyakit-penyakit yang belum pernah ada pada para pendahulu mereka yang telah lalu akan mewabah pada mereka." (HR. Ibnu Majah). Kini, perkataan Rasulullah tersebut telah terbukti kebenarannya dan dengan mudahnya berbagai penyakit berbahaya merebak di tengah masyarakat. Bahkan di Indonesia diperkirakan lebih dari 200 ribu orang mengidap HIV/AIDS dengan beragam sebab, namun aktivitas seks bebas menjadi ‘penyumbang' nomor satu pertambahan angka penderita HIV/AIDS dan hampir 50 persen penderitanya adalah generasi muda yang masih berada pada usia produktif. Data dan fakta tersebut menunjukkan betapa bobroknya moral generasi muda saat ini, Berbagai pelanggaran etika dan norma agama pun kerap dijadikan ‘hobby'. Bahkan telah menjadi rahasia umum bahwa di era yang semakin ‘edan' saat ini, hubungan antar muda-mudi selalu akrab dengan aktivitas free sex atas nama cinta dan suka sama suka. Peningkatan aktivitas seks bebas itu tentunya tidak terlepas dari semakin mengguritanya tempat hiburan malam yang tersaji manis di hampir semua kota besar. Sebuah fenomena yang sangat menyedihkan ketika prilaku semacam itu ikut disemarakkan oleh para muda-mudi yang terdidik di sebuah instansi pendidikan. Seolah negeri ini bagaikan taman yang indah bagi para pelaku kemaksiatan. Melihat banyaknya masyarakat Indonesia yang mengidap penyakit mengerikan itu, mendorong pemerintah untuk mengambil tindakan preventif, mulai dengan memberikan edukasi di sekolah-sekolah hingga penyuluhan kepada mereka yang rentan terkena virus berbahaya ini. Namun yang paling disoroti saat ini adalah ketika Menteri Kesehatan Republik Indonesia mengadopsi cara pencegahan HIV/AIDS yang diterapkan di negara barat, yakni kondomisasi atau mensosialisasikan penggunaan kondom kepada masyarakat. Tak tanggung-tanggung sejak tanggal 1 hingga 7 Desember mendatang dijadikan sebagai Pekan Kondom Nasional dengan membagi-bagikan kondom gratis kepada masyarakat, bahkan kalangan remaja pun mendapat bagian. Tentunya, kondomisasi ini akan menjadi pemantik bagi remaja untuk melakukan free sex, seseorang yang awalnya tidak ingin melakukan seks bebas karena takut hamil atau tertular penyakit, namun maraknya kampanye seks aman dengan penggunaan kondom, maka akan mendorong seseorang untuk melakukannya. Disinilah dapat ditarik benang merah bahwa sisi lain kondomisasi dapat menumbuhsuburkan praktek seks bebas di tengah masyarakat. Sehingga muncul pertanyaan, mengapa Indonesia harus mengikuti konsep pecegahan HIV/AIDS yang dianut oleh negara lain? Bukankah budaya Indonesia jauh lebih terhormat dari budaya mereka? Maka alangkah bijaknya jika pencegahan penyakit mematikan ini di lakukan melalui pendekatan moral dan agama yang merupakan jati diri bangsa Indonesia. 

Kondomisasi Belum Efektif 
Seorang professor psikologi University of Utah, Amerika Serikat (V. Cline, 1995) mengatakan "Jika para remaja percaya bahwa seks dengan kondom, mereka aman dari HIV/AIDS atau penyakit kelamin lainnya, berarti mereka telah tersesatkan." Itulah faktanya bahwa kondom bukan hanya terbukti gagal mencegah penyebaran HIV/AIDS, tapi juga menumbuhsuburkan penyebaran HIV/AIDS. Bahkan di Amerika Serikat yang telah menerapkan kondomisasi sejak dulu terbukti menjadi bumerang. Hal ini dikutip dari pernyataan H. Jaffe dari Pusat Pengendalian Penyakit Amerika Serikat (USCDC: United State Center of Diseases Control). Evaluasi yang dilakukan beberapa tahun lalu amat mengejutkan, karena kematian akibat HIV/AIDS menempati peringkat nomor satu di Amerika Serikat. Jauh panggang dari api, mungkin itulah istilah yang tepat untuk menggambarkan solusi yang diterapkan pemerintah Indonesia dengan fakta yang ada saat ini. Kondom ternyata tidak mampu mencegah penularan HIV/AIDS. Berdasarkan sebuah hasil penelitian ilmiah yang diumumkan dalam konferensi AIDS Asia Pacific pada tahun 1995 di Chiangmai, Thailand, menyatakan bahwa pori-pori kondom tidak dapat mencegah penularan HIV/AIDS. Pasalnya, ukuran virus HIV sebesar 1/250 mikron, jauh lebih kecil dari pori-pori kondom yang ukurannya hanya 1/60 mikron. Penggagas program kondomisasi mungkin menganggap hal tersebut sebagai langkah solutif praktis tapi pada kenyataanya program ini hanyalah sebuah ilusi pencegahan HIV/AIDS karena telah terbukti tidak efektif dalam mengatasi masalah yang cukup krusial ini. Malah sebagian orang menilai bahwa Pekan Kondom Nasional yang ditetapkan oleh pemerintah tidak berbeda dengan program legaliasi seks bebas di kalangan generasi muda. Oleh karena itu solusi yang paling tepat untuk mencegah penyebaran HIV/AIDS adalah melalui pendekatan moral dan agama yang merupakan karakter bangsa Indonesia. Namun sayangnya, banyak pihak menilai bahwa HIV/AIDS hanya sebatas fakta medis yang tidak bisa dikaitkan dengan moral dan agama, padahal jika ditelusuri dari awal munculnya penyakit berbahaya ini sangat berhubungan dengan perilaku sosial dan berkaitan erat dengan penyimpangan dari tuntunan agama. Wallahu a'lam (*) 

Blog: http://www.pewarta-kabarindonesia.blogspot.com/ 
Alamat ratron (surat elektronik): redaksi@kabarindonesia.com 
Berita besar hari ini...!!! 
Kunjungi segera: www.kabarindonesia.com

Rabu, 18 September 2013

Cara meningkatkan daya ingat dan konsentrasi

Apakah anda sekarang merasa menjadi seorang yang pelupa atau kurang fokus? Atau sering dibilang “lemot” oleh rekan-rekan anda? Hal itu mungkin diakibatkan oleh daya ingat dan konsentrasi anda rendah. Banyak faktor yang menyebabkan orang menjadi mudah lupa dan kurang fokus misalnya sering stress, faktor usia, faktor nutrisi, dan faktor eksternal lainnya seperti pengaruh lingkungan dan pendidikan.

Faktor usia biasanya menjadi faktor utama yang menyebabkan daya ingat dan konsentrasi menurun. Semakin bertambahnya usia secara otomatis akan menurunkan fungsi kerja otak sebagai pusat kontrol aktivitas alat indera. Itulah yang terjadi pada kebanyakan orang yang berusia lanjut.
Namun ternyata penyakit mudah lupa dan kurang konsentrasi juga banyak menghinggapi orang yang berusia muda dan tergolong usia produktif. Hal ini disebabkan terlalu banyak beban pikiran dan waktu istirahat yang tidak cukup. Selain itu asupan gizi yang baik untuk menunjang kinerja otak kurang terpenuhi dengan baik. Dan pengaruh pendidikan dalam keluarga yang menunjukkan rendahnya kepedulian orang tua terhadap cara meningkatkan perkembangan otak anak.
Pada orang yang di masa kecilnya kerap mendapat kekerasan dari orang-orang terdekat akan menimbulkan trauma mental yang berdampak pada terganggunya perkembangan emosional dan kecerdasan anak. Gangguan mental ini bisa berimbas pada rasa kurang percaya diri yang berlebihan sehingga sulit untuk mengembangkan diri sendiri.

Akan tetapi anda tidak perlu takut karena ada berbagai cara meningkatkan daya ingat dan konsentrasi antara lain yaitu :
1.    Konsumsi makanan yang kaya kandungan omega 3 pada ikan, susu, telur, sayur bayam, dan buah alpukat. asam lemak omega-3 dari dulu merupakan sahabat otak dan dipercaya meningkatkan kecerdasan.
2.    Minum teh atau kopi 1 gelas sehari pada siang atau pagi hari.
Menurut hasil penelitian Psikolog Lars Kuchinke dari Universitas Ruhr, Jerman terhadap 66 relawan menunjukkan bahwa mengkonsumsi kafein maksimum 2 cangkir kopi sehari akan mengarahkan orang ke respons yang lebih cepat dan lebih sedikit membuat kesalahan dalam tugas-tugas mental sederhana.
3.    Tidur pada siang hari sekitar 1-1,5 jam yang dianjurkan antara pukul 12.00 s.d 15.00. Tidur siang yang cukup dpercaya dapat meningkatkan kecerdasan otak.
4.  Melatih diri menghafalkan sesuatu sesering mungkin. Misalnya menghapalkan suatu kalimat penting atau janji penting tanpa bersuara keras. Kegiatan ini mungkin terlihat sepele, tapi jika dilakukan sesering mungkin akan melatih dan meningkatkan kemampuan otak.
5.    Sering-sering menonton acara komedi dan bergaul dengan orang yang humoris. Walaupun belum ada penelitian secara spesifik mengenai ini, tapi dipercaya aktivitas ini dapat membuat otak lebih rileks dan mudah merespons segala sesuatu.
Nah itulah beberapa cara yang bisa anda lakukan untuk meningkatkan daya ingat dan konsentrasi. Mudah-mudahan dapat dijadikan pertimbangan untuk menjaga kualitas hidup anda. Lakukanlah mulai detik ini juga dan buktikan sendiri dampak positifnya.
 
Regards,
.